Selasa, 27 Januari 2015

SISTEM PENCERNAAN MAKANAN ( IPA SMP , VIII )



Salah satu ciri makhluk hidup adalah memerlukan nutrisi, karenanya setiap makhluk hidup memerlukan makanan.
Fungsi makanan : untuk pertumbuhan , memperoleh energi, dan mengganti sel yang rusak.Makanan yang kita butuhkan tidak dapat langsung diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh tetapi harus dipecah menjadi molekul kecil yang dapat larut. 
Makanan diproses dalam tubuh melalui empat tahap  yaitu:
  • Ingesti (proses memasukkan makanan ke dalam mulut), 
  • Digesti (pencernaan) 
  • Absorpsi (penyerapan)
  • Defekasi (pengeluaran)
Proses pemecahan makanan menjadi bentuk yang dapat diserap disebut pencernaan
Sistem pencernaan makanan pada manusia meliputi 
  • Saluran pencernaan  berupa alat - alat yang dilalui makanan
  • Kelenjar pencernaan berupa enzim-enzim untuk membantu pencernaan makanan.
1. Kebutuhan Energi
Tubuhmu membutuhkan energi untuk setiap kegiatan, seperti belajar,berjalan ke sekolah, dan membaca buku. Tubuhmu juga menggunakan energi untuk mempertahankan suhu tubuh normal sekitar 37°C. Energi ini berasal dari makanan yang kamu makan. Jumlah energi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk aktivitas tersebut menggunakan satuan kalori, jumlah energi yang tersedia dalam makanan juga diukur dalam satuan kalori. Satu satuan kalori (kal) menunjukkan jumlah energi yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 gram air sebesar 1°C. 1 kilokalori (kkal) sama dengan 1.000 kalori (kal) sama dengan 4.200 joule (J). 
Beberapa faktor yang memengaruhi kebutuhan energi seseorang diantaranya adalah usia, jenis kelamin, serta aktivitas yang dilakukan.
Keseimbangan energi dapat terjadi ketika kalori yang masuk
dalam tubuh melalui makanan sama dengan kalori yang dikeluarkan melalui metabolisme tubuh dan aktivitas otot. Dalam kondisi ini, berat badanmu akan cenderung tetap. Jika kalori yang masuk dalam tubuh melebihi kalori yang dikeluarkan, maka akan terjadi keseimbangan energi positif. Artinya jaringan tubuhmu akan menyimpan kelebihan nutrisi tersebut. Kenaikan berat badan dapat terjadi jika sekitar 3.500 kkal disimpan dalam bentuk lemak pada jaringan tubuh. Sebaliknya, jika kalori yang dikeluarkan tubuh melalui aktivitasmu lebih besar dibandingkan dengan kalori yang masuk dalam tubuh, maka akan terjadi keseimbangan energi negatif. Artinya tubuhmu akan melakukan pembakaran simpanan nutrisi yang tersimpan dalam  tubuh untuk memenuhi kalori yang dibutuhkan tubuhmu. Hal ini  dapat menurunkan berat badan. Oleh karena itu, untuk menjaga berat badanmu tetap seimbang kamu harus menjaga agar kalori yang masuk dalam tubuh sama dengan kalori yang dikeluarkan.

2. Jenis Nutrisi


Makanan yang di konsumsi harus mengandung nutrisi atau gizi.  Nutrisi atau gizi adalah zat yang dibutuhkan makhluk hidup sebagai sumber energi, mempertahankan kesehatan, pertumbuhan, dan untuk berlangsungnya fungsi normal pada setiap jaringan dan organ tubuh. Sebenarnya, makanan yang kamu konsumsi sehari-hari harus mengandung enam jenis nutrisi yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air. Karbohidrat, lemak, dan protein dibutuhkan dalam jumlah yang banyak, sedangkan vitamin dan mineral dibutuhkan

tubuh dalam jumlah yang sedikit. Karbohidrat, lemak, protein, dan vitamin merupakan nutrisi organik yang mengandung karbon. Sebaliknya, nutrisi anorganik seperti air dan mineral, tidak mengandung karbon. Makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, dan protein perlu dicerna atau dipecah terlebih dahulu oleh tubuh. Sedangkan air, vitamin, dan mineral dapat diserap langsung oleh sel-sel tubuh. 

a.   Karbohidrat 


Molekul karbohidrat terbuat dari karbon, hidrogen, dan oksigen.Karbohidrat adalah sumber utama energi bagi tubuh. Satu gram karbohidrat menghasilkan 4,1 kilokalori (kkal). Terdapat tiga jenis karbohidrat yaitu gula, pati, dan serat. Gula disebut karbohidrat sederhana. Contoh makanan yang mengandung gula antara lain buah-buahan,madu, dan susu. Dua jenis karbohidrat lainnya, yaitu pati dan serat disebut karbohidrat kompleks. Pati ditemukan dalam umbi-umbian seperti kentang dan makanan yang terbuat dari biji-bijian. Serat, seperti selulosa, ditemukan di dinding  sel tumbuhan.  Konsumsi karbohidrat terlalu berlebihan dapat menyebabkan penyakit gula atau diabetes. 

b.   Lemak

Lemak atau lipid diperlukan tubuh karena menyediakan energi sebesar 9,3 kkal/gram, melarutkan vitamin A, D, E, K, dan menyediakan asam lemak esensial bagi tubuh manusia. Selama proses pencernaan, lemak dipecah menjadi molekul yang lebih kecil, yaitu asam lemak dan gliserol. 
Lemak merupakan unit penyimpanan yang baik untuk energi.  Kelebihan energi dari makanan yang kamu makan akan diubah menjadi
lemak dan disimpan untuk digunakan di lain waktu. Berdasarkan struktur kimianya, dikenal lemak jenuh dan lemak tak jenuh. Lemak tak jenuh biasanya cair pada suhu kamar. Minyak nabati serta lemak yang ditemukan dalam biji  adalah  lemak tak jenuh. Lemak jenuh biasanya padat pada suhu kamar, ditemukan dalam daging, susu, keju, minyak kelapa, dan minyak kelapa sawit. Lemak jenuh yang berlebih dapat meningkatkan kolesterol darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke. 

c.    Protein 

Protein dibutuhkan sebagai penghasil energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel tubuh  yang rusak, pembuat enzim dan hormon, dan pembentuk antibodi (sistem kekebalan tubuh). Protein merupakan molekul besar yang terdiri atas sejumlah asam amino. Asam amino terdiri atas karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, dan kadang-kadang belerang. 
Protein yang kamu makan dapat berasal dari hewan (protein
hewani) dan dari tumbuhan (protein nabati). Bahan makanan yang mengandung protein hewani antara lain daging, ikan, telur, susu, dan keju. Bahan makanan yang mengandung protein nabati adalah kacang kedelai, kacang hijau, dan kacang-kacangan lainnya. 

d.   Vitamin 

vitamin dibutuhkan tubuh dalam jumlah sedikit namun harus ada, karena vitamin diperlukan untuk mengatur fungsi tubuh
dan mencegah beberapa penyakit. Vitamin dikelompokkan menjadi dua, yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin B dan C) dan vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K). Khusus vitamin D dapat  terbentuk ketika kulit terkena sinar matahari, karena di dalam tubuh ada pro vitamin D.  Sebenarnya vitamin C itu tidak hanya terdapat pada buah-buahan yang asam. 

e.    Mineral 



Tubuhmu memerlukan sekitar 14 jenis mineral, di antaranya
kalsium, fosfor, kalium, natrium, besi, iodium, dan seng. Mineral merupakan nutrisi yang sedikit mengandung atom karbon. Satu jenis makanan yang kita konsumsi ternyata dapat mengandung lebih dari satu jenis zat gizi, misalnya pada susu terkandung protein, lemak, serta juga mineral berupa kalsium.  Mineral berfungsi dalam proses pembangunan sel, membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, dan pembentukan dan pemeliharaan tulang. 

f.    Air 

 Air penting bagi tubuhmu untuk menjaga kelangsungan hidup. Kamu tentu lebih dapat menahan lapar daripada menahan haus, arena sel-sel tubuhmu membutuhkan air untuk beraktivitas. 
Sekitar 60-80% sel tubuh makhluk hidup terdiri atas air. Tubuh dapat  kehilangan air ketika bernapas, berkeringat, buang air besar maupun air kecil. Kehilangan air tersebut harus segera diganti dengan minum air sebanyak 2 liter atau 8 gelas sehari.   Air dibutuhkan oleh tubuh sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur suhu tubuh, pelarut zat-zat gizi lain dan pembantu proses pencernaan makanan, pelumas dan bantalan, media transportasi,  dan media pengeluaran sisa metabolisme.

Proses pencernaan juga terbagi atas 2 yaitu :
  1. Pencernaan secara mekanik : proses pengunyahan makanan dengan bantuan alat pencernaan berupa gigi, lidah dan gerakan otot-otot organ pencernaan
  2. Pencernaan secara kimiawi  :  terjadi reaksi kimia yang menguraikan molekul besar makanan menjadi molekul yang lebih kecil dengan bantuan enzim  
Alat Pencernaan Manusia



Saluran pencernaan kita terdiri atas : 
  •       mulut      
  •       pangkal kerongkongan         (faring) 
  •       kerongkongan (esofagus)
  •       lambung
  •       usus halus
  •       usus besar
  •       anus 










a.   Mulut 
Pencernaan ingesti terjadi di mulut. Di dalam mulut, terdapat gigi, lidah, dan kelenjar air liur (saliva).  Air liur  mengandung mukosa atau lendir,  senyawa yang berfungsi sebagai anti bakteri, dan enzim amilase atau dikenal dengan enzim ptialin. Enzim ini akan memecah molekul amilum menjadi molekul maltosa. Di dalam mulut terjadi pencernaan makanan

b.   Kerongkongan (Esofagus)
Setelah melalui rongga mulut, makanan yang berbentuk bolus akan masuk ke dalam tekak (faring). Faring adalah saluran yang memanjang dari bagian belakang rongga mulut sampai ke permukaan kerongkongan (esofagus). Pada pangkal faring terdapat katup pernapasan yang disebut epiglotis. Epiglotis berfungsi untuk menutup ujung saluran pernapasan (laring) agar makanan tidak masuk ke saluran pernapasan. Setelah melalui faring, bolus menuju ke esofagus (kerongkongan). Otot kerongkongan berkontraksi sehingga menimbulkan gerakan meremas yang mendorong bolus ke dalam lambung. Gerakan otot kerongkongan ini disebut gerakan peristaltik. 

c. Lambung 
Setelah dari esofagus makanan masuk ke lambung.  Di dalam lambung terjadi pencernaan mekanis dan kimiawi. Secara mekanis otot lambung berkontraksi mengaduk- aduk bolus. Secara kimiawi bolus tercampur dengan getah lambung. Getah lambung mengandung, asam klorida (HCl), enzim pepsin, dan enzim renin.  HCl berfungsi untuk menjadikan ruangan dalam lambung bersifat asam (pH 1-3) sehingga dapat membunuh kuman yang masuk bersama makanan. Enzim pepsin akan menghidrolisis  (memecah) protein menjadi pepton (campuran dari polipeptida dan asam amino). Enzim renin akan mengendapkan protein kasein yang terdapat dalam susu. Setelah melalui proses pencernaan selama 2-4 jam di dalam lambung, bolus menjadi bahan kekuningan yang disebut kimus (bubur usus). Kimus akan masuk sedikit demi sedikit ke dalam usus  dua belas jari. Pengaturan ini dibantu oleh adanya otot melingkar antara lambung dan usus dua belas jari.

d.   Usus Halus
Usus halus memiliki panjang sekitar 8,25 meter. Usus halus terdiri atas tiga bagian yaitu, usus 12 jari (duodenum) dengan panjang sekitar 0,25 meter, usus tengah (jejunum) dengan panjang sekitar 7 meter, dan usus penyerapan (ileum) dengan panjang sekitar 1 meter. Dalam usus halus terjadi pencernaan secara kimiawi saja. Pada duodenum terdapat saluran  yang terhubung dengan kantung  empedu dan pankreas. Getah pankreas mengandung enzim lipase, amilase, dan tripsin. Enzim lipase akan mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Amilase akan mencerna amilum menjadi maltosa. Tripsin akan mencerna protein menjadi polipeptida. Getah empedu  yang dihasilkan hati akan mengemulsikan lemak yakni membuat lemak agar larut dalam air. Pencernaan makanan dilanjutkan di jejunum. Pada bagian ini terjadi pencernaan terakhir sebelum zat-zat makanan diserap.  Zat-zat makanan setelah melalui jejunum menjadi bentuk yang siap diserap.  


Penyerapan zat-zat makanan terjadi di ileum. Glukosa, vitamin yang larut dalam air, asam amino, dan mineral setelah diserap oleh vili usus halus akan dibawa oleh darah menuju hati dan diedarkan ke seluruh tubuh. Glukosa dalam hati selanjutnya disimpan dalam bentuk glikogen. Asam lemak, gliserol, dan vitamin yang larut dalam lemak setelah diserap oleh vili usus halus akan dibawa oleh pembuluh getah bening menuju hati, kemudian disimpan dalam jaringan lemak.  Struktur usus manusia memiliki lipatan-lipatan, baik bagian luar maupun bagian dalam, yang berfungsi untuk memperluas bidang penyerapan. 

Semakin luas bidang permukaan bagian dalam usus, semakin banyak vili yang terdapat akan menyebabkan proses penyerapan yang terjadi juga akan semakin efektif. Maha Suci Tuhan yang telah merancang struktur usus halus seperti itu. Bayangkan apabila struktur usus datar, maka penyerapannya juga tidak efektif dan membutuhkan waktu yang sangat lama, akibatnya kita akan kekurangan pasokan nutrisi.

d.   Usus Besar
Usus besar atau kolon memiliki panjang ± 1 meter dan terdiri atas kolon asendens (naik), kolon transversum (mendatar), dan kolon desendens (menurun) dan berakhir pada anus.  Di antara usus halus dan usus besar terdapat usus buntu (sekum).  Pada ujung sekum terdapat tonjolan kecil yang disebut umbai cacing
(apendiks) yang berisi massa sel darah putih yang berperan dalam imunitas.  Bahan makanan yang sampai pada usus besar dapat dikatakan sebagai  zat-zat sisa. Zat-zat sisa berada dalam usus besar selama 1 sampai 4 hari. Zat sisa tersebut terdiri atas sejumlah besar air dan  bahan makanan yang tidak dapat tercerna, misalnya selulosa.  Usus besar berfungsi mengatur kadar air ada sisa makanan. Bila kadar air pada sisa makanan terlalu banyak, maka dinding usus besar akan menyerap kelebihan air tersebut. Sebaliknya bila sisa makanan kekurangan air, maka dinding usus besar akan mengeluarkan air dan mengirimnya ke sisa makanan. Di dalam usus besar terdapat banyak sekali  bakteri Escherichia coli yang membantu membusukkan sisa-sisa makanan tersebut. Bakteri  Escherichia coli mampu membentuk vitamin K dan B12. Sisa makanan yang tidak terpakai oleh tubuh beserta gas-gas yang berbau disebut tinja (feses) dan dikeluarkan melalui anus. 

2.       Organ Pencernaan Tambahan

organ pencernaan tambahan berupa  kelenjar pencernaan. Kelenjar  pencernaan membantu mencerna makanan dengan menghasilkan enzim-enzim yang digunakan dalam pencernaan makanan secara kimiawi. Terdapat tiga organ pencernaan tambahan yaitu hati, kantung empedu, dan pankreas. 

Hati 
Hati merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh, berada pada bagian rongga perut sebelah kanan di bawah diafragma.  zat yang berbahaya dan bersifat racun maka hati akan menetralisir racun tersebut sehingga tidak berbahaya bagi tubuh.   Hati merupakan organ penyimpanan. Hati akan memindahkan zat besi (Fe) dan vitamin A, D, E, K, dan B12 dari darah dan menyimpannya. Hati juga berperan dalam menjaga keseimbangan kadar glukosa darah. Ketika kadar glukosa dalam darah rendah, hati akan melepaskan glukosa dengan cara memecah glikogen. Bahkan, jika dibutuhkan hati akan mengubah gliserol, asam lemak, dan asam amino menjadi glukosa. Selain itu, hati juga mengatur kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol akan diubah menjadi asam kolik (cholic acid) yang berfungsi untuk mengemulsi lemak.  Sel-sel hati akan mengeluarkan getah yang mengandung kolesterol, asam kolik, garam empedu, lesitin, bilirubin, dan elektrolit. Getah ini disebut dengan getah empedu.

b.   Kantung empedu 
Kantung empedu merupakan organ yang berada di bawah hati. Kantung ini akan menyimpan getah empedu yang dihasilkan oleh hati. Getah empedu berwarna kuning kehijauan karena mengandung pigmen bilirubin. Bilirubin merupakan pigmen yang terbentuk dari pemecahan hemoglobin. Getah empedu akan dikeluarkan ke usus halus dan berperan dalam mengemulsi lemak. Dengan demikian, lemak akan terpecah menjadi butiran-butiran kecil sehingga lebih mudah dicerna oleh enzim pencernaan dan melanjutkan proses pemecahan hingga dapat diserap oleh tubuh.  

c.   Pankreas 
Pankreas merupakan organ yang berada di balik perut di belakang lambung. Sel-sel pada pankreas akan menghasilkan carian pankreas, yang akan masuk ke dalam duodenum melalui saluran pankreas. Getah pankreas mengandung sodium bikarbonat (NaHCO) dan enzimenzim pencernaan yang berperan dalam pemecahan karbohidrat, protein, dan lemak. Pankreas juga merupakan kelenjar endokrin yang menghasilkan hormon insulin. Hormon insulin ini berfungsi mengatur
proses pengubahan glukosa dalam darah menjadi glikogen yang 


1.       Obesitas
Obesitas adalah suatu kondisi tubuh yang memiliki kandungan lemak berlebih, sehingga dapat menimbulkan efek negatif pada kesehatan. Obesitas dapat meningkatkan risiko terkena beberapajenis penyakit, seperti penyakit jantung, diabetes, dan osteoartritis. Obesitas umumnya disebabkan karena konsumsi makanan yang berlebih dan kurangnya aktivitas tubuh. Namun demikian, obesitas
juga dapat disebabkan oleh keturunan melalui pewarisan gen atau  akibat konsumsi obat tertentu. 

2.       Karies Gigi 
Karies gigi atau gigi berlubang, merupakan kerusakan gigi akibat infeksi bakteri yang merusak lapisan gigi sehingga merusak struktur gigi. Bakteri pada mulut mengolah gula sehingga menghasilkan asam.  Asam yang diproduksi selama metabolisme dalam mulut ini dapat merusak gigi. Gigi berlubang dapat menyebabkan nyeri pada gigi jika sampai terlalu dalam kerusakannya karena telah sampai merusak saraf gigi.  Pada umumnya penyakit gigi dan mulut disebabkan oleh kurangnya menjaga kebersihan mulut. 

3.       Mag (Gastritis)
Sakit Mag (gastritis), merupakan penyakit yang menyebabkan terjadinya peradangan atau iritasi pada lapisan lambung. Mag dapat diakibatkan meningkatnya asam lambung,   infeksi bakteri Helicobacter pylori, peningkatan asam lambung, stres, makan tidak teratur, dan mengonsumsi makanan yang terlalu pedas atau asam. Mag dapat dicegah dengan cara makan teratur, makan  secukupnya, cuci tangan sebelum makan, menghindari makanan yang memicu produksi asam lambung yang berlebihan seperti makanan asam, makanan pedas, dan kopi. Selain itu menghindari stres yang berlebihan juga dapat membantu mencegah sakit mag.  

4.       Hepatitis
Hepatitis merupakan penyakit peradangan pada hati. Orang yang menderita hepatitis ringan memiliki gejala seperti orang yang terkena demam diare dan sakit kepala. Penderita hepatitis akut dapat mengalami jaundice (menguningnya kulit dan mata), membesarnya hati, dan membesarnya limfa . Hepatitis apabila tidak segera ditangani dapat memicu kerusakan pada hati) dan sirosis (gagal hati kronis). Sirosis dapat meningkatkan risiko berkembangnya kanker hati. Virus hepatitis B merupakan penyebab utama penyakit hepatitis. Selain virus hepatitis B, penyakit hepatitis juga dapat disebabkan oleh  bakteri, jamur, Protozoa, racun seperti alkohol, dan penggunaan obat secara terus menerus, seperti parasetamol.

5.       Diare
Diare adalah penyakit pada saluran usus besar yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan Protozoa, seperti Entamoeba coli. Ketika terjadi infeksi, dinding usus besar teriritasi, gerakan peristaltik meningkat, serta air tidak dapat diserap. Penderita diare dapat mengalami dehidrasi karena air dalam usus terus menerus dikeluarkan, selain itu penderita diare juga akan mengalami mulas di perut karena kontraksi otot pada usus besar terjadi terus menerus.  Upaya mencegah diare adalah dengan menjaga kebersihan makanan. Obat diare biasanya memiliki fungsi utama membantu proses pemadatan feses, bukan menghentikan diare. Apabila sakit diare belum teratasi segeralah memeriksakan diri ke dokter. 

6.       Konstipasi
Konstipasi merupakan kondisi feses keras atau kering sehingga sulit dikeluarkan. Penyebab konstipasi adalah kurangnya asupan makanan berserat dan kurang minum. Ketika feses tidak dikeluarkan secara teratur, air yang terkandung di dalamnya akan terserap sehingga  menyebabkan feses keras atau kering sehingga sulit dikeluarkan.  Upaya mencegah konstipasi di antaranya adalah tidak sering menahan buang air besar, makan makanan yang berserat seperti sayur dan buah-buahan, hindari mengonsumsi makanan yang tinggi lemak dan gula (seperti makanan manis, keju, makanan olahan) karena makanan tersebut dapat menimbulkan konstipasi, minum cukup banyak air. Banyak minum dan makan makanan berserat akan membantu pergerakan feses dan membantu feses lebih lunak 
7.       Gejala Kekurangan Vitamin
Kekurangan vitamin pada tubuh disebut dengan avitaminosis.

8.       Gejala Kekurangan Mineral
Kekurangan mineral juga dapat menyebabkan gangguan pada tubuh. 
Kalsium (Ca) Keterlambatan pertumbuhan dan kehilangan massa tulang
Fosfor (P) Lemas, kehilangan mineral dari tulang, dan kehilangan  kalsium
Magnesium (Mg) Gangguan sistem saraf
Natrium (Na) Kram otot dan nafsu makan berkurang
Besi (Fe) Anemia dan kelainan kekebalan tubuh
Iodium (I) Gondok (pembengkakan kelenjar tiroid)
Seng (Zn) Kegagalan pertumbuhan, kelainan kulit, kegagalan reproduksi, dan gangguan kekebalan tubuh


ENZIM- ENZIM PENCERNAAN 
    Mulut 
  1. Amilase : Mengubah karbohidrat menjadi amilum 
  2. Ptialin   : mengubah amilum menjadi glukkosa.
Lambung 
  1. Pepsin  : mengubah protein menjadi pepton
  2. HCL  : membunuh kuman yang masuk bersama makanan
  3. Renin     : mengendapkan Kasein (protein susu ) 

  •  Usus

  1. Tripsin  : mengubah pepton menjadi asam amino 
  2. amilase : mengubah glukosa menjadi maltosa
  3. lipase   : mengendapkan asam lemak dan gliserol 











Mari mengakses Game Menarik berikut ini, klik link dibawah ini !


untuk TTS 


Soal- Soal Sistem Pencernaan 


1.    Hubungan yang tepat antara enzim dan fungsinya dalam tabel berikut adalah….

Enzim
Fungsi
A
Tripsin
Menguraikan amilum menjadi maltosa
B
Lipase
Menguraikan lemak menjadi asam lemak dan gliserol
C
Pepsinogen
Menguraikan protein menjadi asam amino
D
HCL
Mengaktifkan kinerja asam amino dan gula

  2.    Perhatikan gambar berikut!
Pada gambar di atas, enzim yang dihasilkan
oleh organ yang ditunjuk dengan nomor 3 adalah .....
                 A.  tripsin
                 B.  amilase
                 C.  pepsin
                 D.  lipase



3.    Perhatikan gambar!
Enzim yang dihasilkan oleh alat pencernaan nomor 1   
seperti gambar di samping berfungsi untuk ….
A.    mengubah protein menjadi pepton
B.     mengubah amilum menjadi zat gula
C.     mencerna lemak menjadi asam lemak
D.    mencerna protein menjadi asam amino

4.    Saluran pencernaan makanan  manusia adalah sebagai berikut.
1) mulut                          4) kerongkongan
2) usus halus                   5) lambung
3) usus besar
Urutan yang benar dari saluran  pencernaan tersebut adalah ....
A.  1), 2), 3), 4), dan 5)                           C. 1), 4), 5), 2), dan 3)
B.  1), 3), 2), 4), dan 5)                           D. 1), 5), 4), 3), dan 2)

5.    Pada sistem pencernaan manusia proses pengeluaran feces melalui anus dikenal dengan istilah ....
A.    Sekresi                                                       C. Devakasi
B.     Ekskresi                                                     D. Ekspirasi

6.    Perhatikan gambar disamping !

Enzim yang berfungsi mengubah amilum  menjadi glukosa
dihasilkan oleh organ yang  ditunjuk dengan nomor ?
A.       1
B.       2
C.       3
D.       4

   7.    Perhatikan gambar berikut!
Zat yang dihasilkan oleh bagian nomer 4 memiliki fungsi....
A.  Mengendapkan protein pada kasein
B.  mengasamkan cairan dalam lambung
C.  menghancurkan partikel-partikel lemak
D.  mengaktifkan pepsinigen menjadi pepsin

8. Tiga macam enzim yang dihasilkan oleh dinding lambung  adalah ....
                      A.  amilase, pepsinogen, dan asam klorida
                      B.  asam klorida, pepsinogen, dan renin
                      C.  lipase, amilase, dan tripsin
                                           D.  lipase, renin, dan tripsin

9.    perhatikan gambar disamping !

gerak pristaltik terjadi pada organ pencernaan
yang di tunjuk dengan nomor....
A.    1 dan 2                                         C. 1 dan 4
B.    2 dan 2                                         D. 2 dan 4


10. Perhatikan tabel berikut !
Hubungan yang tepat antara enzim pencernaan dan fungsinya adalah ...

ENZIM
FUNGSI
A
lipase
Menguraikan lemak menjadi asam lemak dan gliserol
B
tripsin
Menguraikan amilum menjadi maltosa
C
pepsinogen
Menguraikan protein menjadi asam amino
D
HCL
Mengaktifkan kinerja asam amino


11. Perhatikan tabel berikut !
Hubungan yang tepat antara enzim pencernaan dan fungsinya adalah ...

ENZIM
FUNGSI
A
Renin
Menggumpalkan/mengendapkan kasein (protein susu)
B
Amilase
Membunuh kuman yang masuk bersama makanan
C
tripsin
Menguraikan protein menjadi pepton
D
HCL
Mengaktifkan kinerja asam amino


12. Perhatikan tabel berikut !
Hubungan yang tepat antara enzim pencernaan dan organ penghasilnya adalah ....

ENZIM
ORGAN PENGHASIL
A
Renin
pankreas
B
Amilase
lambung
C
tripsin
pankreas
D
HCL
Usus halus

13. Proses pemecahan karbohidrat dalam tubuhmu terjadi pada...
A.mulut dan lambung
B. lambung dan usus halus
C. usus halus dan usus besar
D. mulut dan usus halus



13. Zat makanan yang berfungsi sebagai sumber energi adalah adalah ....
A. Karbobohidrat, lemak, dan vitamin
B. karbohidrat, lemak, dan protein
C. karbohidrat, protein, dan vitamin
D. karbohidrat dan mineral

14. Sistem pencernaan yang melakukan gerak peristaltik pertama adalah...
A. mulut
B. lambung
C. kerongkongan
D. usus

15. Tempat terjadinya pencernaan secara mekanis sekaligus secara kimiawi adalah .
A. mulut
B. kerongkongan
C. usus besar
D. pankreas

16. Setelah melalui lambung, makanan akan masuk ke dalam ....
A. kerongkongan
B. jejunum
C. duodenum
D. hepar

17. Berikut yang terjadi dalam usus besar saat proses pencernaan makanan adalah
A. membunuh kuman-kuman yang masuk dengan makanan
B. penyerapan air dan pembusukkan sisa-sisa makanan
C. pencernaan karbohidrat dan lemak
D. pelarutan vitamin yang larut dalam air


18. Saluran pencernaan yang terdapat enzim lipase adalah ....
A. usus halus
B. usus besar
C. kerongkongan
D. anus

19. Pernyataan berikut ini adalah fungsi lemak bagi tubuh, kecuali ….
A. sumber energi
B. cadangan makanan
C. pembangun enzim
D. pelarut vitamin A, D, E, dan K

20.Di masa pertumbuhan, anak-anak harus banyak makan makanan, terutama yang mengandung ....
A. protein
B. lemak
C. vitamin
D. mineral


21. Enzim ptialin terdapat di ....
A. lambung
B. usus besar
C. air liur
D. kerongkongan


22.Pernyataan berikut adalah tepat mengenai pencernaan mekanis, kecuali ….
A. Melalui gerakan-gerakan seperti mengunyah, menelan, memompa, menghancurkan, dan meremas makanan.
B. Mengubah ukuran makanan menjadi lebih kecil sehingga mudah dicerna.
C. Memompa dan mendorong makanan adalah untuk memindahkan makanan dari saluran cerna satu ke saluran cerna berikutnya.
D. Menggunakan enzim yang dihasilkan oleh organ pencernaan.


23.Penyerapan sari-sari makanan terutama terjadi di ....
A. lambung
B. ileum
C. kolon
D. duodenum

24. Kelenjar ludah utama pada manusia dibedakan atas ….
A. kelenjar salivari, hati, dan pankreas
B. kelenjar salivari, parotis, submandibularis
C. kelenjar parotis dan sublingualis
D. kelenjar parotis, submandibularis, dan sublingualis

25. Empedu dihasilkan oleh kelenjar ….
A. pankreas
B. hati
C. parotis
D. sublingualis

26. Penyakit infeksi pada usus buntu biasa disebut ….
A. konstipasi
B. apendisitis
C. diare
D. parotitis

27. Pada penyakit diare, infeksi bakteri atau protozoa mengakibatkan ….
A. penyerapan air di usus besar terganggu
B. peradangan pada usus buntu
C. sari-sari makanan tidak tercerna
D. pencernaan lemak tidak dapat terjadi


28. Organ pencernaan yang bersifat sangat asam, bertugas untuk membunuh bakteri dan mencerna protein adalah....
mulut
lambung
usus halus
usus besar

29. Pencernaan pada tubuh manusia meliputi pencernaan..
A. mekanik dan kimiawi
B. mekanik dan biologis
C. biologis dan kimiawi
D. kimiawi dan enzimatis

30. Urutan saluran pencernaan manusia yang benar adalah ....
A. mulut, lambung, kerongkongan, usus halus, dan usus besar
B. mulut, kerongkongan, usus halus, usus besar, dan lambung
C. mulut, kerongkongan, lambung, usus besar, dan usus halus
D. mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, dan usus besar




16 komentar:

  1. ibu tugasnya buat soal dan jawaban yang benar aja kan bu ? ohya bu nomor 6 sama 9 gambarnya gada bu

    BalasHapus
  2. Assalamualaikum
    Ibu mohon maaf malam"
    Ibu yang nomor 6 tidak ada gambarnya
    cuma itu bu :)
    Assalamualaikum

    BalasHapus
    Balasan
    1. waalaikum salam .. ohhh .. :-D ,, maaf nak,, ibu coba perbaiki ,, kerjakan yg lain dulu ya :)

      Hapus
    2. Iya ibu , trma ksi bu ({}) :D

      Hapus
  3. Assalamualaikum ibu , maaf malam"
    Sya cuma mau bilang .. klo nomor 6 gkada gambar nya ibu ..
    Terma ksi :)
    Assalamualaikum

    BalasHapus
  4. Membca dan menjwab soal ini dpat membantu teman teman di ujian nasional nanti👌👍

    BalasHapus
  5. Post guruku sangat membantu pelajar👍#paten

    BalasHapus
  6. Post guruku sangat membantu pelajar👍#paten

    BalasHapus
    Balasan
    1. trimakasih sayang ^_^ dan selamat belajar :-D

      Hapus
    2. Sma sma ibu🌹 sebgai seorng murid bangga mendpatkan gru yg mngajar tdak hanya di tempat beratap, tetapi di tmpat yg tiada atap👍

      Hapus
  7. Keren banget ni bu artikelnya,bermanfaat sekali utk anak kelas 3 yg mau un,semoga dgn artikel ini siswa siswi smpn3 makin giat belajarnya:)

    BalasHapus
  8. Nomor 6 dan 9 nggak ada gambarnya bu

    BalasHapus
  9. Keren nihhh, terimakasih atas ilmu baru yang telah di bagikan. Salam dari kampusku ya walisongo.ac.id

    BalasHapus

Mengenai Saya